Dulu, mau belanja baju atau kebutuhan rumah harus menunggu weekend ke mall. Selain memanfaatkan hari libur, biasanya banyak diskon dan voucher yang ditawarkan saat akhir pekan. Ada sih online shop, tetapi belum segencar sekarang. Nah, zaman sekarang, saat dunia digital memudahkan penggunanya, untuk belanja tidak harus menunggu weekend lagi, tetapi bisa dilakukan kapanpun dan dimanapun.

Tidak hanya belanja baju atau kebutuhan rumah tangga saja yang disorder secara online, namun mau makan atau bepergian netizen sudah mulai memilih order online via Gojek. Oh iya, kalau teman-teman biasanya suka belanja online dimana? Tokopedia, Bukalapak, Lazada, Matahari Mall, Elevenia? Ah sebenarnya masih banyak lagi ¬e-commerce yang mau saya sebutkan, tapi prinsip saya sih, mana yang ada diskon dan menawarkan voucher, disanalah saya akan berbelanja, hehe.

Nah, sekarang ada tip dan trik baru supaya kita bisa belanja dengan hemat berlipat-lipat. Kenapa hemat berlipat-lipat? Karena kita mendapat cashback saat belanja. Lho, kok bisa sih? Buktikan dengan ShopBack deh biar percaya. Eits, ShopBack bukan E-commerce, tetapi cara baru, cermat dan hemat belanja online di Indonesia.

Mendapat Cashback

Gimana gak hemat kalau setiap belanja online di ratusan e-commerce favorit melalui ShopBack.co.id akan mendapatkan mendapat cashback hingga 30%. Jadi, uang cashback tersebut dapat diuangkan kembali ke rekening pribadi konsumennya. Sssst, e-commerce yang bekerja sama dengan Shopback banyak kok, mungkin salah satu atau duanya adalah langganan teman-teman.

Kayak bulan lalu saat mau beli kado buat Iqbal saat ulang tahunnya. Rencananya hanya membelikan untuk Iqbal saja, tetapi ujung-ujungnya beli buat Lintang sama Khansa juga, hehe. Meskipun beli 3, tetapi item-nya beda-beda lho. Memiliki keponakan yang usianya tidak berpautan jauh memang gitu, kalau dibeliin satu, bisa-bisa dibeliin semua. Tapi saya gak khawatir boros karena belanja di Shopback, selain mendapat voucher diskon dari e-commerce juga mendapat cashback.

Kenapa gak langsung beli di e-commerce sih, kan repot harus lewat shopback dulu? Yak arena lebih hemat berlipat-lipat dan tentunya lebih menguntungkan dibandingkan langsung membeli di e-commercenya. Toh prosesnya juga mudah kok. Cashback hingga 30% bisa dialokasikan untuk membeli kebutuhan lainnya. Contohnya tadi saya niatnya Cuma mau beliin Iqbal, tetapi dengan adanya cashback dari Shopback bisa menghemat untuk membelikan Lintang dan Khansa sekaligus. Ekonomis bukan?

Oh iya, selain itu kita juga dapat menggabungkan promo, diskon, voucher, kode kupon dari e-commerce dan mendapatkan uang cashback daro ShopBack. Sehingga belanjaan kita bisa jauh lebih murah. Nah, ini yang saya sebut hemat berlipat-lipat, karena diskon-promo-voucher dan cashback bisa digabungkan. Contohnya saja saat kemarin saya membeli kado di Lazada dan mendapatkan diskon yang menarik dari Lazada. Saya tetap mendapatkan diskon tersebut dan juga cashback dari ShopBack.nikmat hemat mana yang didustakan?

Jadi, melalui Shopback bisa belanja barang dan produk dari lokal maupun internasional dengan mendapatkan cashback. Bagi yang suka plesiran, ada juga kok tiket pesawat, hotel dan kereta api. Yang suka pakai transportasi online seperti saya, nantinya bisa juga memesan gojek, grab atau uber melalui aplikasi ShopBack. Untuk kebutuhan rutin bulanan, ShopBack sangat membantu menekan budget pengeluaran karena bisa menggabungkan diskon dan cashback sesuai yang saya ceritakan tadi.

ShopBack aman dan terpercaya kok! Partner e-commerce nya tidak hanya dari domestic tetapi juga dari luar negeri. Selain itu, ShopBack juga sudah banyak diliput media ternama di Indonesia seperti Detik, Kompas, Kaskus dan beberapa portal media lainnya.

Kemudahan dalam genggaman

Tidak melulu harus melalui browser desktop. ShopBack sudah ada aplikasinya di Google Playstore dan Apple App Store. Hal ini makin memudahkan konsumen dalam berbelanja hemat hanya dalam 1 klik di genggaman. Dan, bagi para penggunan aplikasi mobile shopback, mereka akan akan mendapatkan promo eksklusif! Jadi, hal ini sangat membantu kaum perempuan dalam menghemat waktu dan menghemat budget belanjanya.

Banyak diskon, voucher dan promo yang ditawarkan, sehingga tidak harus menunggu pas weekend. Dengan mengecek aplikasi ShopBack, bisa langsung tahu e-commerce mana yang sedang menyelenggarakan promo besar-besaran. Selain memberikan cashback, ShopBack terkenal sebagai situs voucher terbaik di Indonesia. Ada voucher Lazada, voucher Zalora, voucher MatahariMall, voucher blanja.com, promo Gojek. So, biar nggak ketinggalan promo dan diskon dari e-commerce kesayangan teman-teman, cepat download aplikasi ShpBack di handphonenya.

Lalu gimana cara menggunakannya? Yuk ikuti step berikut:

1. Buka web www.shopback.co.id dan log in atau sign up bagi yang belum memiliki akun. Daftarnya bisa menggunakan facebook atau email.

2. Pilih toko favorit teman-teman. Misal saya mau beli sprei di Lazada.

Setelah sharing tentang komunitas blogger di SoloPos FM

Hal yang pengin banget aku lakukan tapi sampai sekarang belum kesampaian adalah mendaki gunung. Banyak sahabatku yang hobby trekking dan seringkali menceritakan pengalaman serunya setelah mendaki. Memang sih, salah satu tempat wisata di Indonesia yang ramai dikunjungi wisatawan ialah gunung. Banyak alasan untuk mencoba wisata yang terbilang ekstrim ini, seperti merasakan hawa dingin khas pegunungan, melihat keindahan alam dari ketinggian, dan ada juga beberapa pendaki yang bertujuan untuk menguji mental.

Nah, bagi teman-teman pecinta gunung, Indonesia merupakan surga dunia kalian. Banyak gunung dengan keistimewaannya masing-masing berejejer dari ujung barat sampai timur Indonesia. Berikut adalah list tempat wisata di Indonesia bertemakan gunung yang wajib banget kalian kunjungi!

Semeru

Tempat wisata di Indonesia yang satu ini sempat melejit namanya karena pernah digunakan untuk shooting film. Yup, tempat wisata itu adalah gunung Semeru. Gunung yang dalam kepercayaan agama Hindu sebagai gunung suci ini merupakan gunung tertinggi di Pulau Jawa dan Bali. Untuk berkunjung ke Semeru, disarankan untuk berangkat dari Kota Malang, karena dari kota apel tersebut banyak pilihan transportasi untuk menuju ke pos perijinan Gunung Semeru, seperti memakai angkutan umum, sewa hardtop, ataupun dengan menggunakan motor.

Source: 500px.com

Jika kalian mendaki gunung yang satu ini, tidak hanya puncak gunung yang sangat indah, namun selama perjalanan kalian akan mendapati berbagai keindahan lainnya. Seperti Ranu Kumbolo yang merupakan danau air tawar yang terdapat di kaki Gunung Semeru. Di Ranu Kumbolo kalian bisa ngecamp dengan pemandangan danau luas dengan perbukitan hijau yang mengelilingnya. Di pagi harinya, matahari akan muncul di antara dua bukit, yang pasti menawarkan pengalaman yang tidak bisa kalian lupakan. Oh iya, jangan terlalu percaya dengan film, karena meskipun harus berhati-hati, namun untuk mencapai puncak gunung  Semeru tidak semenyeramkan seperti apa yang ada dalam film.

Bromo

source: twisata.com

Sejak usiaku di angka 20, aku memutuskan untuk menyembunyikan tanggal ulang tahunku di lini masa Facebook. Gak ada alasan khusus tentang ini. Tapi, beberapa kali aku menuliskannya di blog ini juga kok tentang keinginan, doa dan harapan saat pergantian usia.

Dulu tiap ulang tahun, beranda facebook banjir ucapan dan doa. Entah itu benar-benar karena mengingat betul ulang tahunku, atau karena reminder dari facebook. Tetapi, aku pernah sensitif saat ada seorang teman yang menelpon mengucapkan selamat ulang tahun dengan intro tahu dari facebook. Jempol buat Bang Mark!

Akhirnya aku memutuskan untuk menyembunyikan notifikasi ulang tahun. Di tahun berikutnya tidak seriuh tahun sebelumnya. Beranda facebook adem. Hanya beberapa yang mengucapkan karena mereka benar-benar ingat. Tapi bukan karena bantuan aplikasi facebook, ahaha.

Tahun lalu aku masih membuat surat kecil di notes. Berbeda dari tahun sebelumnya, aku mulai merasa lega. Lega karena perlahan bisa mengalahkan diri sendiri, rasa takut yang sering hadir atau ego yang menunjukkan "keakuan". Akupun masih ingat doa yang aku panjatkan tepat sebelum tidur, saat aku masih terjaga sendirian.

Semoga bisa merdeka dari rasa malas, iri, dengki, sombong, kikir daaaan antek2 penyakit hati lainnya. Then, slalu mencintai-Mu dalam setiap hela nafas...

Tahun ini?

Tanggal 13 aku masih bolak balik mengurus nilai untuk menerbitkan SKL. Ada 1 mata kuliah yang hampir saja aku lepas saking capek ngurusnya. Untuk mengurus nilai tersebut awalnya disuruh membuat paper dengan tema yang ditentukan, tapi saat memgumpulkan ternyata disuruh ujian lisan yang melenceng dari tema. Makanya saat ditanya, aku pah poh gak bisa. Hampir saja egoku muncul menyalahkan dosen, tapi aku meminta dijdwalkan ulang untuk ujian di keesokan harinya.

Tanggal 14 pagi, jam 8 aku sudah siap menemui beliau. Dan baru benar-benar bisa bertemu jam 11 siang. Jangan tanyakan bagaimana rentang waktu 3 jam itu-lama sekali. Hampir saja ingin melepas satu mata kuliah tersebut tapi nanggung sekali. Makanya pas jam 11 diuji dan beliau mengeluarkan nilai rasanya kok nyes sekali. Pokoknya seharian itu aku benar-benar bisa melengkapi semuanya. 

Mission completed.

Malamnya aku merasa lega luar biasa sampai ketiduran. Jam 12 malam lewat sedikit handphone berdering. Mataku masih lengket sekali, ternyata telpon dari suami. Beliau memang sedang lembur remote pekerjaan di kantor.

"Halo assalamualaykum," suaraku serak.

"Waalaykumsalam," balasnya sambil tersenyum di ujung telepon. "Semoga sehat selalu ya, Dik. Makin solehah. Tercapai semua yang dicita-citakan......." dan sederet doa lainnya. Mataku terbuka sempurna dan melihat kalender sambil tersenyum.

"Aamiin. Makasih Mas. Doa yang sama buat Mas ya...."

Setelah itu suami pamit meneruskan kerja lagi. Ia menelepon malam-malam hanya untuk mendoakan itu. Lelaki yang setengah tahun ini memutuskan membangun dan mewujudkan impiannya bersamaku.

Tahun ini entah bagaimana aku tidak membuat rumit dengan meminta yang aneh-aneh. Karena Maha Baik Allah dengan segala kelembutanNya. Yang aku yakinkan selama ini hanya meminta jiwa dan ragaku untuk berprasangka baik terhadapNya. Itu saja.

Terima kasih, alhamdulillah untuk segala hal yang menjadi surprise di tahun ini. Hal-hal yang sebelumnya aku merasa sangat sulit untuk kudapatkan, tetapi ternyata aku hanya butuh menyiapkan diri untuk benar-benar siap saat aku memperolehnya.

Dan ternyata, menyederhanakan itu sangat melegakan....

Ada yang ulang tahun di bulan ini? Doa terbaik untuk teman-teman ya 💖

Kamu tahu kemana doamu harus bermuara tapi seringkali beralasan untuk menepikannya ke arah yang tidak semestinya.

Dan kamu pun tahu kalau Allah paling membenci orang yang berputus asa. Maka, saat pikiranmu berkabut rasa takut, gunakan doamu. Iya, doamu.

***

Pernah gak sih merasa cemas tapi bingung mau ngapain? Sudah merapal doa berkali-kali tapi rasa gulana tersebut tidak mau pergi? Aku merasakannya. Hampir linglung di tengah menunggu. Merasa sendirian dan ketakutan. Padahal suasana ramai sekali.

Rasa takut ini bukan tentangku. Tetapi tentang bayangan kehilangan yang aku izinkan untuk berandai-andai di kepalaku secara liar. Aku tahu itu salah, namun aku sedikit terlambat mengantisipasinya. Sehingga, aku hanya bisa duduk dan berkomat-kamit berharap agar doaku bisa sedikit menenangkan.

Akhir-akhir ini aku bermain dengan angka. Tepatnya tanggal segini harus ngapain, tanggal segitu ngurus apa. Nah, hasil pagi itu bisa mengubah agenda di tanggal lain di Bulan Agustus ini. Kalau Juli kemarin banyak impian dan harapanku, sedangkan Agustus ini adalah bulan untuk Bapak dan Ibu. Di sudut kursi yang ramai lalu lalang aku mendoakan mereka berdua. Tiba-tiba aku cengeng sekali. Aku menyeka air hangat di pipiku.

***

Tempo hari aku nonton video seorang bapak dan ibu yang menangis karena gagal berangkat ke baitullah. Bukan tanpa alasan, beliau tidak dapat berangkat haji karena mengidap penyakit ginjal. Sebenarnya aku pernah mendengar cerita bapak juga tentang hal ini kalau teman satu kloternya tidak dapat berangkat haji karena sakit yang sama dengan bapak-bapak yang ada di video tersebut. Tapi berkali-kali nonton kok rasanya tetap perih.

Video itu memenuhi pikiranku saat aku menunggu hasil laboratorium bapakku. 2 jam yang biasanya cepat berlalu menjadi sangaaaaat lama. Rasanya berkecamuk menjadi satu. Berkali-kali berdoa entah kenapa rasa takut itu kuat menjelma. Aku biasanya bisa mengatasi 2 jam dengan melakukan apapun, tapi kali ini energinya menguap entah kemana.

Tiba-tiba nama Bapak dipanggil. Aku bergegas. Berhadapan dengan dokter yang menangani bapak ternyata beliau masih ingat aku. Bukan ke-geer-an tetapi rasanya beliau mengenal dengan baik pasien yang ditanganinya. Meskipun buanyak banget tapi faktanya beliau care satu per satu dengan pasiennya.

"Alhamdulillah hasilnya lumayan bagus. Hanya saja di paru-paru ada sedikit infeksi. Nanti saya resepkan obat semoga 5 hari ke depan sudah ga panas lagi dadanya". Penjelasan dokter sepertinya membuat dadaku sejuk. Rasa cemas dan takut yang tadi silih berganti menyesaki akhirnya berangsur pergi. Aku menyalami dokter dan keluar ruangan. Mataku panas kembali. Duh, cengeng sekali. Aku duduk sebentar di ruang tunggu untuk mengusap air mata haru.

Masih ingat di kepalaku pertanyaan bapak kemarin "Aku kuat ra ya wuk?" Dan aku menggenggam tangannya menjawab sama seperti jawaban atas peryanyaan beliau sebelumnya "Insya Allah kuat, Pak"

Allah sesuai prasangka hambaNya. Dan aku ingin selalu berprasangka baik. Bismillah. Berikan penjagaan pada Bapak Ibuku ya Allah. Izinkan mereka berdua darang ke baitullah. Aamiin.