Assalamu’alaykum Lupita,
Semoga sehat selalu dan lancar
melahap thesis ya. Amin
Belum genap seminggu kamu gak ada
di Grup rasanya belum terbiasa. Aduh, kenapa ya? Enggak tau, rasanya absurd aja. Ketemu aja belum, ngobrol
langsung juga belum. Hanya bertukar kabar dan cerita kalo pada realitanya kita
berdua masih sama-sama “gadis” :p
Setahun berlalu mengenalmu,
setidaknya ada beberapa cerita yang membekas. Bahkan sedikit banyak jadi paham
karaktermu. Semoga ada kesempatan bertemu ya. Masing-masing mengenalkan “Ini
lho suamiku”, malaikat mencatat.
Thesis udah beres? Aku yakin
jawabanmu “Iya Beres, Neng”. Doa terselip untuk hal itu.
Nama panggilan kamu lucu. Lupita.
Aku yang menyematkannya. Mungkin usiaku ada di bawahmu. Tetapi rasanya, usia
kita hanya bersisihan saja. Jadi, entah mengapa memanggilmu dengan awalan Mbak
atau Kak terasa janggal (aku durjana :D).
Terakhir kau bilang, ibu sedang
sakit. Semoga beliau lekas sehat ya. Sungkem dariku (muah).
Ini surat ke-4 ku, dan kamu yang
menjadi penerimanya kali ini. Semoga kamu tidak merasa terganggu.
Honestly, i really miss you.
Seperti kemarin, tawaranku tidak
pernah daluarsa. Saat kakimu menginjak Jakarta, dial nomor Hp-ku ya. Setidaknya aku bisa mentraktirmu mocca float yang enak itu.
Finally, dijaga tilawahnya ya, Darl.
Semoga Alah selalu mencintai dan menyanyangimu yaaa J
With Love : Ayaa
For : Lupita (@anvoluna)
Setidaknya akan dipertemukan dilain waktu :)
BalasHapus