Featured Slider

Agar Berkendara Motor Lebih Aman dan Nyaman


"Kamu itu, setang motor nggak presisi, masih aja dipake. Besok diservis!"

Kalimat Kakak lelaki saya yang ketus setelah memakai motor saya yang menurutnya tidak nyaman. Padahal menurut saya sih, oke-oke saja. Wkwkwk. Kapan terkahir servis motor? *lalu hening*.

***

"Sayang, ini terakhir ganti oli kapan?"

"Kayaknya aki-nya tekor nih, lupa matiin mesin ya?"

"Kok ban depan sama ban belakang kempes lagi. Bocor ya?"

"Remnya seret banget. Udah diservis belum sih?"

Pertanyaan dan pernyataan di atas adalah dari suami saya yang tidak kalah rewel setelah memakai motor saya. Entah kenapa ya, soal motor, laki-laki cenderung pereksionis. Padahal menurut saya masih bisa dipakai dan nyaman-nyaman saja. Tapi ternyata demi kemaslahatan keluarga, saya harus meningkatkan kepekaan untuk merawat motor yang menjadi alat transportasi sehari-hari. Tidak hanya soal kenyamanan, tapi juga sekaligus keamanan. 

Meluangkan Servis Motor Rutin

Jadi, beberapa waktu lalu, ban motor bagian depan dan belakang saya bocor. Tapi saya nggak ngeh dan masih saya pakai untuk mobilitas kemana-mana. Pas dipakai suami, belum ada beberapa menit pergi kok balik lagi, ternyata beliau mengeluhkan kalau ban depan-belakang bocor. Saya tanpa rasa bersalah kekeuh kalau ban tersebut hanya kempes, nggak bocor. 

Akhirnya suami cek keseluruhan dan kali ini saya lagi-lagi yang keliru. Bannya memang bocor, remnya seret, akinya mati dan harus ganti oli. Sebagai bukti nyata untuk meningkatkan kepekaan merawat motor, saya berjanji meluangkan servis motor rutin. Saya sudah dibekali beberapa hal oleh suami agar nanti disampaikan pada mekaniknya saat servis motor. Harus cek saluran baha bakar, kondisi rem yang seret, kondisi mesin, oli mesin, oli gardan dan ban. Sebelumnya saya hanya paham oli motor matic saja, tapi sekarang saya sudah paham beberapa hal *ehm!

Nah, biar tidak lupa, setidaknya ada 8 hal ini yang saya catat, setidaknya tiap bulan bisa saya baca dan buka lagi tiap mau servis motor rutin. Here we go:

1. Oli Mesin

Oli mesin fungsinya sebagai pelumas, pendingin dan pelindung mesin. Saya jadi ingat insiden mau ganti oli ternyata olinya kering, huhu. Ketahuan banget saya nggak rutin servis motor. Jadi, biar aman dan nyaman, oli perlu diganti sesuai jarak tempuh yang tercapai. Rata-rata pabrikan merekomendasikan penggantian oli 2500 km. Biaya yang harus dibayar meliputi biaya pembelian oli, yang harganya tergantung merek olinya, dan biaya jasa ganti olinya.

Btw, beberapa tahun terakhir sudah ada pabrikan otomotif yang memberikan rekomendasi penggantian sampai 5000 km, 2x lebih lama dari oli biasanya. Hal ini dikarenakan oli yang dipasarkan telah menggunakan teknologi ester. Klaim ini wajar karena memang ini adalah base oil tertinggi di kelasnya. Hal ini sekaligus kabar yang menyejukkan untuk saya karena bisa lebih lama untuk jadwal servisnya *kalem :).

2. Oli Gardan

Buat pengguna setia motor matic wajib rutin ganti oli gardan *note to my self*. Karena fungsi penting oli gardan untuk melumasi gear yang ada di continuously variable transmission (CVT). Biar mudah mengingatnya, penggantian oli gardan ini adalah setelah 2x ganti oli mesin. Jadi setelah 2x ganti oli mesin, kemudian dibarengi dengan 1x ganti oli gardan.

3. Busi

Spare part motor ini berfungsi untuk mengubah aliran listrik koil menjadi percikan api, sehingga mesin dapat menyala. Jika busi tidak berfungsi dengan baik, hal ini akan menyebabkan motor sulit dinyalakan. Jadi, ketika servis juga wajib melakukan pengecekan busi, perlu diganti atau tidak.

4. Kampas Rem

Bagian ini krusial sekali karena berkaitan dengan keamanan dan keselamatan dalam berkendara. Saya pernah tidak peka saat kampas rem motor saya habis, huhu. Alhamdulillah suami selalu melakukan pengecekan berkala dan lagi-lagi mengingatkan kalau motor sudah waktunya untuk diservis. FYI, kalau kampas rem motor sudah tipis, rem pun jadi kurang pakem, dan ini bisa menyebabkan bahaya kecelakaan. Makanya, pastikan bagian ini juga dilakukan pengecekan ketika servis motor rutin.

5. Filter Udara

Honestly, saya kurang paham tentang bagian ini, tapi menurut suami, filter udara fungsinya tidak kalah penting dari bagian lainnya karena berfungsi untuk mneyaring udara yang masuk ke ruang pembakaran sehingga mencegah adanya kotoran yang masuk yang dapat menyebabkan penyumbatan sistem injeksi dan karburator. Biasanya pemeriksaan ini akan dilakukan terlebih dahulu di tahap awal sebelum mekanik memutuskan apakah filter udara masih bisa dibersihkan dipakai lagi atau harus diganti.

6. Aki

Yang sering lupa matiin kunci motor unjuk tangan, wkwkwk. Hal itu bisa menyebabkan aki tekor. Tegangan pada aki idealnya berada pada 12,3-12,6 Volt dalam kondisi mesin motor mati. Sementara jika mesin motor menyala, maka tegangan aki berada pada 13,7 - 14,2 Volt. Nah, kalau tegangan aki tidak sesuai dengan ketentuan tersebut, maka ada kebocoran atau kondisi terminal berkarat. Jadi, mekanik harus melakukan pemeriksaan mendetail. Kondisi aki yang sudah tidak layak harus segera diganti agar bisa berkendara motor dengan aman dan nyaman.

7. Ban

Pemeriksaan ban juga penting banget dilakukan secara berkala. Ngeri banget kalau kejadian ban selip, n'udzubillah. Kemarin saya nggak sadar kalau ban depan dan belakang ternyata bocor, huhu. Kirain cuma kempes doang. Makanya setelah itu, saya selalu memeriksa kondisi ban sebelum bepergian. Ketika servis motor pun biasanya mekanik akan fokus memeriksa tekanan udara di dalam ban. Selain itu kondisi ban secara keseluruhan, apakah bannya gundul atau tidak, masih layak pakai atau perlu diganti.

8. Tune Up Motor Rutin

Servis motor tune up adalah servis berkala yang dilakukan secara rutin yang meliputi semua komponen motor. Terutama komponen yang berkaitan dengan performa motor secara keseluruhan. Mekanik akan memeriksa tekanan ban, kondisi lampu, membersihkan saringan udara, tegangan rantai, rem dan klakson. Biasanya sih, tune up disertai dengan ganti oli mesin, oli gardan atau penggantian spare part. Pengalaman saya sebelumnya, mekanik akan menginformasikan terlebih dahulu kondisi motor bagian mana yang perlu diganti dan biayanya, ketika saya oke, maka mekanik akan langsung melakukan perbaikan.

Bengkel Servis Motor Terbaik

Demi berkendara motor yang lebih aman dan nyaman, saya mencari bengkel servis yang terbaik. Salah satu bengkel yang saya andalkan adalah Planet Ban. Di bengkel ini terkenal dengan sistem servis terpadu. Tujuan servis ini adalah mengupgrade motor atau meningkatkan performa dan ketahanan motor dengan cara yang tepat dan biayanya lebih terjangkau. Sehingga saya mendapatkan servis motor rasa mesin baru. Jadi, fokus pemeriksaan dan perbaikannya adalah pada servis motor rasa baru, yaitu bagian vital yang letaknya tersembunyi dan jarang diservis, termasuk jarang dicek dan disetel rutin.

Di Planet Ban menggunakan oli dan cairan khusus berteknologi tinggi sehingga dapat meningkatkan performa motor dan memproteksi memsin. Otomatis mesin jadi lebih awet dan jarang rusak. Jatuhnya lebih hemat kan. Selain itu, jika dipadukan dengan penggunaan sparepart asli, maka pemakaian menjadi lebih nyaman, tahan lama, mesin dingin dan tarikannya enteng. Gas yuk!

Yang bikin saya makin jatuh cinta, ganti oli cukup setiap mencapai jarak tempuh 5000 km saja. Jadi, saya cukup ganti oli antara 4-6 bulan sekali, sehingga nggak perlu sering ke bengkel dan saya bisa berhemat biaya servis. Nah, saya bisa ikut andil dalam menjaga lingkungan hidup karena emisi dan polusi motor jadi berkurang.

Keunggulan Servis Motor di Planet Ban

Kalau servis di tempat lain sebelum kenal Planet Ban, biasanya ada bagian motor yang masih banyak kotoran, debu dan sisa pembakaran yang tertinggal, huhuhu. Bahkan yang bikin sedih, suami saya sering menemukan kotoran dan debu di blok CVT yang membuat tarikan motor menjadi terasa berat. Untung sudah kenalan sama Planet Ban!

Keunggulan Planet Ban, ketika melakukan servis motor rutin, maka seluruh bagian mesin akan dibersihkan hingga seperti mesin baru. Mulai dari kepala silinder, blok CVT, klep mesin, piston, throttle body dan semua bagian mesinnya bersih dari sisa-sisa pembakaran, debu dan kotoran. Nggak salah kalau setelah servis jadi kayak naik "motor baru", karena memang mesinnya diupgrade. Hasilnya, tarikan jadi lebih enteng, emisi turun lebih dari 70%, lebih hemat BBM dan mesin jadi bersih total.

Dengan keunggulan itu, harga servisnya saaaaangat terjangkau. Dengan servis selengkap itu di Planet Ban, saya pikir harganya mahal, tapi ternyata tidak! Mekaniknya pun kooperatif menjelaskan dengan bahasa yang saya mengerti. Nah, untuk servis motir injeksi, harganya 20.000, servis CVT sekaligus rantainya, 19.500, bahkan servis throttle hanya dibandrol 20.000 saja.

Nah, teman-teman sudah tahu kan tips agar berkendara motor lebih aman dan nyaman adalah dengan servis motor rutin untuk memastikan bagian-bagian mana saja yang perlu diservis. Kalian juga bisa coba ke Planet Ban untuk mendapatkan layanan terbaik untuk servis motor rasa baru dengan harga yang terjangkau.



8 komentar

  1. Kalau menurut saya si memang benar kak kita harus meluangkan waktu untuk melakukan service

    BalasHapus
  2. Melakukan penggantian oli memang sangat dipenting untuk dilakukan si kak menurut saya

    BalasHapus
  3. Banyak banget nih ya kak yang harus diperhatikan kalau ingin motor yang dikendarai menjadi nyaman

    BalasHapus
  4. Waduh saya juga waktunya melakukan penggantian oli nih harus cepat-cepat ganti deh

    BalasHapus
  5. Memang biasanya cewe tidak terlalu perhatian si kak sama motornya wkwk

    BalasHapus
  6. Aku dong pernah kejadian nggak enak juga terkait motor ini. Intinya karena nggak diservis hiks. Walaupun sibuk mesti tetap ya luangkan waktu untuk servis. Untungnya Planet Ban itu deket rumah, servisnya oke, harganya juga terjangkau.

    BalasHapus
  7. Sebagai mamak pecinta motor karena bisa diajak sat set das des, perawatan motor itu wajib sih hukumnya. Soalnya beneran kerasa beda motor yang dirawat sama enggak.
    Apalagi kalau harganya sangat terjangkau kaya di Planet Ban gini mah gak boleh dilewatin servisnya.

    BalasHapus
  8. Sebaiknya kalo punya motor, siapapun emang harus ngerti minimal perawatannya, termasuk ganti oli rutinya Mbak.

    BalasHapus

Hai, terima kasih sudah berkunjung dan membaca! Let's drop your comments ya. Insya Allah akan berkunjung balik :)